Berita informasi - Black Hole Raksasa Telah Ditemukan Di daerah Bima Sakti , Pintu Dimensi Lain?
Berita Informasi - Para ilmuwan telah berhasil menemukan sebuah Black Hole yang memiliki ukuran yang lebih besar dari matahari. Untuk Black hole tersebut berhasil di temukan bersembunyi di antara awan awan beracun yang berada di dekat pusat galaksi , Bima sakti.
Untuk Jika pemenuan tersebut di konfirmasi, bahwa Black hole tersebut untuk saat ini berada dalam urutan ke 2 terbesar di Bima sakti. untuk posisi pertama di tempati oleh Black hole Sagitarius A, yang terletak di daerah pusat Galaksi.
Untuk black hole tersebut berhasil di temukan oleh astronom asal Jepang dengan mengunakan sebuah teleskop di gurun Atacama, chile , mereka berhasil menemukan obyek yang tidak biasa yang bergerak di awan yang terdiri dari Karbon monoksida dan Hidrogen sianida.
Berdasarkan sebuah pengamatan dari Teleskop tersebut, untuk molekul diawan gas Berjarak 200 Tahun Cahaya dari Bima sakti tersebut di tarik oleh sebuah kekuatan gravitasi yang cukup besar, menurut model dari komputer, penyebab disebabkan oleh Black hole yang berukuran 1.3 Triliun kilometer.
"Hal ini sebagai pertama kalinya sebagai kandidat Black Hole yang telah bermassa yang menegah di daerah bima sakti" Ujar dari astromon keio University yang ada di tokyo, Tomoharu oka, yang seperti telah dikutip oleh The guardian pada hari selasa. Untuk Black hole tersebut berhasil mengisi kekosongan pengetahuan dari para Astromon tentang obyek obyek yang berukuran besar di alam semesta ini .
Terdeteksinya Lubang raksasa yang berpotensial yang memiliki berat massa 100.000 kali dari Matahari adalah sebuah langkah yang selama ini telah di cari oleh astronom. untuk penemuan dari black hole tersebut, bisa saja menjadi inti dari sebuah galaksi kerdil yang dimakan pada saat bima sakti terbentuk dari beberapa ribu bintang pada tahun yang lalu.
Brooke Simons yang ada di university of California di San Diego, turut untuk mendiskripsikan bahwa untuk penelitian tersebut sebagai sebuah kerja yang berhati hati. " kami mengetahui bahwa black hole yang memiliki ukuran yang lebih kecil terbentuk ketika Bintang mati untuk dimana hal tersebut sangat umum" Ujar dari simmons.
"Kami berpikir bahwa Black Hole tersebut adalah sebuah bibit dari dari Black hole raksasa yang telah bertumbuh Jutaan kali lebih besar. pertumbuhan terjadi akibat adanya sejumlah Black Hole dan material yang ada di sekita black hole tersebut bergabung" Ujar dari Simmons.
"Sejumlah ahli dari Astrofisika yang telah mengumpulkan sebuah bukti dan juga pengamatan, baik untuk black hole yang lebih kecil mau pun raksasa untuk selama beberapa dekade. walaupun kita berpikir mengenai black Hole dengan ukuran raksasa tersebut di bentuk dari black hole yang kecil, kita juga belum pernah untuk memiliki sebuah bukti yang jelas untuk black dengan Massa yang begitu Ekstreem tersebut" imbuhan dari Simmons.
Menurut perhitungan dari Ilmuan mengenai Bima sakti adalah rumah untuk 100 juta Black hole yang berukuran lebih Kecil, meskipun begitu hingga saat ini baru di ketahui 60 yang telah di ketahui.
Untuk Jika pemenuan tersebut di konfirmasi, bahwa Black hole tersebut untuk saat ini berada dalam urutan ke 2 terbesar di Bima sakti. untuk posisi pertama di tempati oleh Black hole Sagitarius A, yang terletak di daerah pusat Galaksi.
Untuk black hole tersebut berhasil di temukan oleh astronom asal Jepang dengan mengunakan sebuah teleskop di gurun Atacama, chile , mereka berhasil menemukan obyek yang tidak biasa yang bergerak di awan yang terdiri dari Karbon monoksida dan Hidrogen sianida.
Berdasarkan sebuah pengamatan dari Teleskop tersebut, untuk molekul diawan gas Berjarak 200 Tahun Cahaya dari Bima sakti tersebut di tarik oleh sebuah kekuatan gravitasi yang cukup besar, menurut model dari komputer, penyebab disebabkan oleh Black hole yang berukuran 1.3 Triliun kilometer.
"Hal ini sebagai pertama kalinya sebagai kandidat Black Hole yang telah bermassa yang menegah di daerah bima sakti" Ujar dari astromon keio University yang ada di tokyo, Tomoharu oka, yang seperti telah dikutip oleh The guardian pada hari selasa. Untuk Black hole tersebut berhasil mengisi kekosongan pengetahuan dari para Astromon tentang obyek obyek yang berukuran besar di alam semesta ini .
Terdeteksinya Lubang raksasa yang berpotensial yang memiliki berat massa 100.000 kali dari Matahari adalah sebuah langkah yang selama ini telah di cari oleh astronom. untuk penemuan dari black hole tersebut, bisa saja menjadi inti dari sebuah galaksi kerdil yang dimakan pada saat bima sakti terbentuk dari beberapa ribu bintang pada tahun yang lalu.
Brooke Simons yang ada di university of California di San Diego, turut untuk mendiskripsikan bahwa untuk penelitian tersebut sebagai sebuah kerja yang berhati hati. " kami mengetahui bahwa black hole yang memiliki ukuran yang lebih kecil terbentuk ketika Bintang mati untuk dimana hal tersebut sangat umum" Ujar dari simmons.
"Kami berpikir bahwa Black Hole tersebut adalah sebuah bibit dari dari Black hole raksasa yang telah bertumbuh Jutaan kali lebih besar. pertumbuhan terjadi akibat adanya sejumlah Black Hole dan material yang ada di sekita black hole tersebut bergabung" Ujar dari Simmons.
"Sejumlah ahli dari Astrofisika yang telah mengumpulkan sebuah bukti dan juga pengamatan, baik untuk black hole yang lebih kecil mau pun raksasa untuk selama beberapa dekade. walaupun kita berpikir mengenai black Hole dengan ukuran raksasa tersebut di bentuk dari black hole yang kecil, kita juga belum pernah untuk memiliki sebuah bukti yang jelas untuk black dengan Massa yang begitu Ekstreem tersebut" imbuhan dari Simmons.
Menurut perhitungan dari Ilmuan mengenai Bima sakti adalah rumah untuk 100 juta Black hole yang berukuran lebih Kecil, meskipun begitu hingga saat ini baru di ketahui 60 yang telah di ketahui.
Post a Comment